Zuraidah, Safrin PENGARUH VARIASI KOMPOSISI CAMPURAN MORTAR TERHADAP KUAT TEKAN. GeSTRAM (Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil), 1 (1). pp. 8-13. ISSN 2615-7195
Text
Publikasi_Jurnal (15).pdf Download (2MB) |
Abstract
Abstrak Di Indonesia khususnya penggunaan mortar sangat populer, dimana dalam membangun sebuah konstruksi beton, mortar selalu digunakan sebagai bagian dari sebuah konstruksi. Tetapi proses pembuatan campuran mortar terkadang masyarakat kurang benar dalam membuat campuran jika ditinjau dari segi ekonomi dan kualitasnya. Berdasarkan uraian tersebut, maka penulis tertarik untuk menggunakan mortar dari Semen Gresik dan Semen Holcim tanpa bahan tambahan lain penelitian menunjukan bahwa semakin bertambahnya komposisi pasir, maka kuat tekan mortar semakin menurun. Dimana kuat tekan mortar pada umur 28 hari untuk variasi komposisi campuran dengan menggunakan Semen Gresik 1:4 sebsear 9,5 Mpa; 1:5 sebesar 11,68 Mpa ; 1:6 sebesar 7,86 Mpa dan 1,7 sebesar 5,31. sedangkan nilai kuat tekan untuk mortar yang menggunakan semen Holcim berturut sebesar 13,38 Mpa; 12.95 Mpa; 7,65 Mpa dan 3.19 Mpa. Hasil resapan air pada mortar dengan menambahkan jumlah pasir akan mengakibatkan semakin besar nilai penurunan kuat tekan masing – masing variasi mortar. Sehingga campuran plesteran dinding atau spesi untuk merekatkan keramik lantai dan dinding bangunan sederhana mortar yang direkomendasikan adalah komposisi campuran dengan perbandingan semen pasir 1:5 untuk Semen Gresik dan 1:4 dan 1:5 untuk Semen Holcim.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Depositing User: | Administrator Unitomo |
Date Deposited: | 04 Jan 2019 06:18 |
Last Modified: | 04 Jan 2019 06:29 |
URI: | http://repository.unitomo.ac.id/id/eprint/1370 |
Actions (login required)
View Item |