Perekayasaan Sosial Redesain Model Pelatihan Manajemen Bagi Pelaku UMKM Pada Sentra UMKM Di Jawa Timur

Susanto, Sukiman and R. Bagus, Baktiono and Ratna Damayanti, Shanty and Indrarini utoro, Indrarini Perekayasaan Sosial Redesain Model Pelatihan Manajemen Bagi Pelaku UMKM Pada Sentra UMKM Di Jawa Timur. UNITOMO PRESS.

[img] Text
Perekeayasaan Sosial Redesain Model Pelatihan Manajemen Bagi Pelaku UMKM Pada Sentra UMKM di Jawa Timur.pdf

Download (3MB)

Abstract

Persaingan di berbagai sektor usaha sekarang ini bisa dibilang sangat ketat pasca memasuki era globalisasi yang hampir dirasakan oleh para pelaku usaha, baik usaha skala besar, menengah, kecil maupun mikro. Persaingan sekarang bukan hanya muncul dari para pelaku usaha yang ada di dalam negeri saja, akan tetapi sekarang mulai dirasakan munculnya para pelaku usaha dari luar negeri yang juga sudah banyak beroperasi di dalam negeri sehingga hal ini menambah semakin ketatnya persaingan usaha diantara para pelaku usaha dalam menjalankan kegiatan usahanya. Untuk dapat terus mempertahankan eksistensinya dalam menjalankan kegiatan usaha, maka para pelaku usaha harus membekali diri dengan berbagai kemampuan, diantaranya kemampuan manajerial, hardskill maupun softskill, sehingga diharapkan dengan bekal kemampuan yang mereka miliki, para pelaku usaha akan selalu mampu menjadikan usahanya siap bersaing dan usahanya serta produk yang dihasilkannya memiliki daya saing. Jawa Timur salah satu propinsi yang memiliki 6.825.931 UMKM dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 11.117.439 orang serta memiliki 27.461 koperasi aktif dengan jumlah anggota sebanyak 7.621.510 anggota. Kendala pengembangan koperasi dan sentra UMKM di Jawa Timur masih tetap pada kendala klasik yaitu: a) kualitas pada sumberdaya manusia yang rendah, b) akses pembiayaan yang terbatas, c) model manajemen yang tidak memadai, d) peluang usaha dan akses informasi rendah dan e) program pelatihan dan pendampingan yang tidak berkelanjutan. Tata kelola usaha koperasi dan sentra UMKM membutuhkan model manajerial yang aplikatif, sederhana dan mudah, karena pelaku sektor koperasi dan sentra UMKM memiliki karakteristik yang bersifat spesifik dan unik. Dengan jumlah UMKM yang cukup besar tersebut, mestinya hal ini dapat dijadikan sebagai pengungkit perekonomian Jawa Timur dan yang tidak kalah pentingnya adalah meningkatkan kesejahteraan para pelaku usaha Koperasi dan UMKM sendiri. Namun demikian kondisi riil yang banyak kita jumpai di lapangan tidak demikian halnya. Hal ini disebabkan karena banyak kita jumpai di lapangan Koperasi yang tidak aktif maupun UMKM yang tidak berkembang skala usahanya dari waktu ke waktu. Kondisi ini banyak disebabkan karena kesalahan dan ketidakmampuan di bidang manajerial dari para pelaku usaha Koperasi dan UMKM dalam menjalankan kegatan usahanya. Akan tetapi pertumbuhan jumlah usaha Koperasi dan UMKM setiap tahun senantiasa selalu mengalami peningkatan. Data dari Kementrian Koperasi dan UMKM menyebutkan bahwa jumlah Koperasi mengalami pertumbuhan dari periode tahun 2010 – 2016.

Item Type: Book
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HB Economic Theory
H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Depositing User: Husein Muhammad
Date Deposited: 16 Jan 2019 06:38
Last Modified: 16 Jan 2019 06:38
URI: http://repository.unitomo.ac.id/id/eprint/1433

Actions (login required)

View Item View Item